Panu bukanlah penyakit yang sangat
berbahaya, apalagi sampai mengancam nyawa. Tidak, panu tidak sedahsyat
itu pada tubuh manusia. Namun yang lebih dahsyat adalah akibat panu bagi
kejiwaan manusia. Panu adalah sebuah penyakit kulit yang sangat merusak
penampilan. Kenapa disebut seperti itu? Dikarenakan panu dapat terjadi
pada wajah dan menimbulkan bercak bulat-bulat putih yang rasanya gatal
jika terkena keringat atau terpapar sinar matahari. Jika tidak ditanyani
dengan cepat, maka panu akan menjalar ke permukaan kulit lainnya.
Disamping itu panu adalah sebuah pertanda bahwa orang yang mengidapnya
kurang bisa menjaga kebersihan kulit, kemungkinan besar jarang mandi.
Penyebab penyakit panu
Panu disebabkan adanya jamur yang hidup dan
tumbu di permukaan kulit manusia, utamanya di daerah-daerah yang lembab
dan terlindungi seperti di punggung, selangkangan, lipatan paha dan
ketiak. Oleh karena itu sangat dianjurkan untuk membersihkan
bagian-bagian tersebut ekstra lebih seksama saat mandi. Selain itu ada
baiknya tidak membiarkan bagian-bagian tubuh tersebut diatas menjadi
lembab pada saat setelah mandi atau berolahraga. Bersihkan bagian tubuh
diatas dengan menggunakan kain yang menyerap air sehingga tidak lagi
lembab. Selain itu, untuk menghindari tertularnya panu dari orang lain,
anda tidak boleh menggunakan pakaian dan handuk milik orang lain.
Obat panu secara tradisional
Dapat kita saksikan dan buktikan sendiri
bahwa di apotik saat ini sudah banyak tersedia obat untuk penyakit
panu dengan beragam bentuk dan merek. Bentuknya bisa berupa
cairan atau salep, dimana obat ini bekerja dengan cara memberikan
lingkungan yang tidak kondusif untuk jamur berkembang biak. Dengan ini
maka lama kelamaan jamur akan mati dengan sendirinya. Selain obat-obatan
kimia di apotek, anda dapat menggunakan obat tradisional dalam
menyembuhkan panu, diantaranya adalah:
- Semut hitam dan jahe
Siapkan 10 ekor semut hitam dan 10 gram jahe. Jahe diparut
hingga lembut dan campurkan 10 ekor semut hitam ke dalamnya. Aduk-aduk
hingga merata lalu oleskan ramuan tersebut pada kulit yang terkena panu.
- Garam dan lengkuas
Siapkan satu rimpang lengkuas lalu giling
atau uleg dengan ditambahkan garam dengan perbandingan secukupnya. Hasil
tumbukan ini dapat anda gosokkan pada kulit yang terkena panu lalu
berjemur dibawah sinar matahari sebentar, cukup sekitar 10-20 menit saja
pada saat matahari belum terlalu panas namun juga tidak terlalu hangat.
Antara pukul 9-10 pagi.
- Biji Asam, belimbing sayur dan kapur sirih
Siapkan 10 buah belimbing sayur, 2-3 biji asam dan kapur sirih
sebesar kuku atau secukupnya. Cuci buah belimbing supaya bersih, tumbuk
bersama kapur sirih dan biji asam. Setelah itu aduk hingga merata. Jika
sudah rata, maka ramuan tersebut siap anda gunakan pada kulit yang
terkena panu.
- Ambil bawang putih yang besar dan kemudian potong menjadi dua bagian. Pokoknya terbelah nggak sama rata juga nggak apa-apa. Nah belahan dari bawang putih itu coba digosokkan pada panu yang menempel di kulitmu itu. Gosok agak keras hingga kulit mengelupas. Jika berhasil akan kering dang menghilang. Lakukan secara teratur dua kali sehari, Dan Selesai deh